Simak saran dari para ahli untuk pasangan yang sedang menghadapi kelelahan dan ingin mengembalikan semangat dalam hubungan mereka:
1. Akui Masalahnya
Menyadari bahwa hubungan sudah berada dalam kondisi kelelahan adalah langkah pertama. Kunci utamanya adalah mengakui masalah tersebut tanpa saling menyalahkan atau mengkritik.
Lakukan pembicaraan jujur tentang stres dan frustasi yang dirasakan, sehingga masing-masing punya kesempatan untuk berbagi tanpa saling memotong dan tanpa menghakimi.
2. Kenali Pemicu Konflik
Memahami apa yang menyebabkan konflik bisa menjadi langkah awal lanjutan untuk mengatasi permasalahan. Luangkan waktu untuk merenungkan situasi-situasi yang memicu stres atau menjauhkan kalian
3. Sisihkan Waktu untuk Bersama
Seseorang bisa merasa terputus dari pasangannya ketika hubungan tidak dijadikan prioritas. Sebelum menyerah pada hubungan, cobalah buat komitmen untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama. Bergantianlah merencanakan kencan, berbelanja bersama, atau meluangkan 10 menit setiap hari hanya untuk saling terhubung kembali.
4. Coba Hal Baru Bersama
Mengutamakan waktu berdua sangat penting untuk mencegah kelelahan dalam hubungan. Jaga waktu ini dengan baik dan jadwalkan seperti halnya janji penting atau rapat kerja.
5. Berikan Waktu Istirahat
Terkadang, memberi jarak sejenak satu sama lain bisa sangat bermanfaat. Terlalu banyak menghabiskan waktu bersama pasangan dapat membuat seseorang merasa tercekik dalam hubungan.
Bagi sebagian orang, kemandirian adalah bagian penting dari identitas diri yang bisa hilang dalam hubungan romantis yang sangat dekat. Memberi kesempatan bagi Anda atau pasangan untuk memiliki waktu pribadi guna refleksi diri dan relaksasi dapat membantu mengembalikan energi emosional yang hilang.
6. Konsultasi dengan Profesional
Dalam mengatasi masalah hubungan, Anda tidak perlu menghadapi sendiri. Mendapatkan bantuan dari terapis pasangan bisa memberikan strategi untuk mengelola kelelahan dan membangun kembali ikatan emosional, terutama jika Anda merasa membutuhkan pihak netral atau mediator untuk memandu proses tersebut.
Mengatasi burnout dalam hubungan sangat penting untuk menjaga hubungan yang sehat. Dengan mengenali tanda-tanda dan mengambil langkah proaktif, pasangan dapat berupaya memulihkan keintiman dan kedekatan. (Muhamad Ichsan Febrian)