Bisnis.com, JAKARTA - Kebiasaan dan aktivitas di pada malam hari ini dapat membantu mengurangi lemak di perut buncit secara efektif.
Sejatinya, perut buncit sering menjadi masalah bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang memiliki gaya hidup kurang aktif atau pola makan tidak sehat.
Dilansir dari medicaldaily.com pada Selasa (25/2/2025), salah satu faktor utama penyebab perut buncit adalah pola makan yang tidak teratur serta kurangnya aktivitas fisik. Oleh karena itu, mengubah kebiasaan di malam hari dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam mengecilkan perut.
Simak kebiasaan pada malam hari yang dapat membantu menghilangkan perut buncit:
1. Menghindari Makan Berat Sebelum Tidur
Dilansir dari healthline.com, makan dalam porsi besar menjelang tidur dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut. Ahli gizi menyarankan untuk makan malam setidaknya tiga jam sebelum tidur agar sistem pencernaan memiliki waktu yang cukup untuk mencerna makanan.
2. Mengonsumsi Makanan Tinggi Serat dan Protein
Mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti sayur dan buah, serta protein tanpa lemak dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mencegah penumpukan lemak di perut.
3. Minum Air Hangat atau Teh Herbal
Minum air hangat sebelum tidur dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan melancarkan pencernaan. Teh herbal, seperti teh jahe atau teh hijau, juga dikenal memiliki manfaat dalam membakar lemak.
Baca Juga : 4 Aktivitas Pagi untuk Mengurangi Perut Buncit |
---|
4. Berolahraga Ringan
Melakukan olahraga ringan, seperti yoga atau peregangan sebelum tidur, dapat membantu membakar kalori dan meningkatkan kualitas tidur. Olahraga yang terlalu berat di malam hari justru dapat mengganggu waktu tidur.
5. Tidur yang Cukup dan Berkualitas
Kurang tidur dapat meningkatkan produksi hormon kortisol yang berkontribusi terhadap penumpukan lemak di perut. Tidur yang cukup, yaitu sekitar 7–9 jam per malam, sangat penting untuk menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh.
Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan tersebut secara konsisten, perut buncit dapat berkurang secara alami. Namun, perubahan gaya hidup yang lebih sehat secara keseluruhan tetap menjadi kunci utama dalam mencapai tubuh yang ideal. (Mianda Florentina)