Bisnis.com, JAKARTA - Tidak semua serangan jantung langsung berakhir fatal. Tapi pada beberapa kasus, kondisinya bisa memburuk drastis hanya dalam hitungan menit karena komplikasi yang disebut syok kardiogenik.
Ini terjadi saat jantung mendadak tidak mampu memompa darah ke seluruh tubuh akibat kerusakan parah pada otot jantung. Syok kardiogenik adalah kondisi darurat yang sangat berbahaya. Sayangnya, istilah ini masih jarang dikenal, padahal risikonya tinggi dan penanganan cepat sangat penting untuk menyelamatkan nyawa.
Tanda-tanda syok kardiogenik bisa muncul tiba-tiba dan memburuk dengan cepat. Penderita bisa mengalami napas yang terengah-engah, detak jantung melonjak atau tidak beraturan, tekanan darah turun drastis, tubuh lemas, nadi melemah, hingga keringat dingin.
Dalam banyak kasus, syok kardiogenik ditandai dengan kulit pucat, tangan dan kaki terasa dingin, jarang buang air kecil, bahkan hilang kesadaran karena akibat aliran darah gagal mengantarkan oksigen ke organ-organ vital.
“Karena syok kardiogenik umumnya merupakan komplikasi serangan jantung, penting mengenali gejala serangan jantung sejak awal untuk mencegah kondisi yang lebih serius. Waspadai tanda-tanda seperti nyeri dada yang menjalar ke lengan kiri, rasa tertekan di dada, keringat dingin, mual, muntah, nyeri ulu hati, hingga sesak napas. Semua itu adalah sinyal bahaya yang tidak boleh diabaikan,” jelas dr. Ade Imasanti Sapardan, Sp.JP-FIHA, Dokter Spesialis Kardiologi Mayapada Hospital Jakarta Selatan.
Mengenali gejala mencurigakan seperti nyeri dada itu penting, tak hanya itu, tindakan cepat juga sangat penting. Ketika gejala seperti nyeri dada muncul, segera periksa ke rumah sakit agar penyebabnya bisa diketahui dan ditangani sejak dini.
Mayapada Hospital Jakarta Selatan memiliki layanan Chest Pain Unit, di mana layanan ini menjadi titik awal pemeriksaan saat pasien datang dengan keluhan nyeri dada, sehingga evaluasi dan penanganan bisa dilakukan secara cepat dan menyeluruh.
Chest Pain Unit terintegrasi langsung dengan Cardiac Emergency. Sehingga, apabila nyeri dada yang terjadi mengarah pada serangan jantung atau kondisi darurat kardiovaskular lainnya, tim medis yang siaga 24 jam dapat segera melakukan penanganan cepat dan tetap.
Cardiac Emergency Mayapada Hospital siap memberikan tindakan Primary PCI dengan protokol Door To Balloon di bawah 90 menit, sebagai standar emas dalam penyelamatan nyawa pada serangan jantung akut.
Cardiovascular Center Mayapada Hospital mampu menangani masalah jantung, dari yang ringan hingga kompleks, secara komprehensif dan berstandar internasional, mulai dari pencegahan, deteksi dini, diagnosis, intervensi jantung, bedah jantung, dan rehabilitasi jantung, didukung tim dokter multidisiplin berpengalaman dan teknologi mutakhir.
Untuk booking skrining jantung, Anda dapat membuat janji konsultasi melalui call center 150770 atau aplikasi MyCare dari Mayapada Hospital.
MyCare juga memiliki fitur Health Articles & Tips berisikan informasi dan tips seputar kesehatan jantung, serta fitur Personal Health, yang terhubung dengan Health Access dan Google Fit, untuk memantau jumlah langkah harian, kalori, detak jantung, hingga BMI.
Unduh MyCare sekarang dan dapatkan poin reward potongan harga untuk berbagai jenis pemeriksaan di seluruh unit Mayapada Hospital.