Bisnis.com, JAKARTA- Saat berpuasa, selain perubahan gaya hidup, pola makan yang tidak seimbang sering kali menjadi penyebab berbagai masalah kesehatan, termasuk sariawan.
Apa itu Sariawan? Dilansir dari myclevelandclinic.org, Senin (10/3/2025) Sariawan adalah luka yang muncul di dalam mulut, yang biasanya berwarna merah, kuning, atau putih.
Luka ini bisa muncul di gusi, lidah, langit-langit mulut, pipi, atau bibir bagian dalam.
Meskipun sering kali menyakitkan dan membuat makan, minum, serta berbicara menjadi tidak nyaman, sariawan biasanya tidak berbahaya dan akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu satu hingga dua minggu.
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah sariawan selama bulan Ramadan.
1. Jaga Kebersihan Mulut
Di bulan Ramadan, biasakan untuk menyikat gigi dua kali sehari, yaitu sebelum sahur dan setelah berbuka. Jika Anda lupa, menyikat gigi di waktu lainnya tidak masalah karena menyikat gigi tidak membatalkan puasa.
Pastikan Anda tetap menjaga kebersihan mulut untuk mencegah sisa makanan yang bisa memicu sariawan. Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi yang tepat untuk menghindari iritasi pada gusi dan bagian mulut lainnya.
2. Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi
Dilansir dari greenmeadowdental.com, Senin (10/3/2025) selama bulan Ramadan, kita sering mengonsumsi makanan yang tidak seimbang, seperti junk food atau makanan pedas yang dapat memicu sariawan. Makanan pedas, asam, atau berminyak bisa meningkatkan risiko terjadinya luka di mulut.
Sebaiknya perhatikan asupan gizi yang cukup dengan mengonsumsi makanan sehat seperti sayur, buah, dan protein. Hal ini tidak hanya membantu mencegah sariawan tetapi juga menjaga kesehatan tubuh selama berpuasa.
3. Kurangi Stres
Stres ternyata dapat memengaruhi tubuh dan memicu hormon yang berhubungan dengan munculnya sariawan. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mental selama bulan Ramadan.
Cobalah untuk melakukan aktivitas yang dapat mengurangi stres, seperti yoga, meditasi, atau teknik pernapasan dalam. Dengan mengurangi stres, Anda dapat mencegah sariawan yang disebabkan oleh ketegangan emosional atau fisik.
4. Menyikat Gigi dengan Lembut
Dilansir dari betterhealth.vic.gov.au, Senin (10/3/2025) terkadang, saat terburu-buru atau kurang hati-hati, kita bisa menyikat gigi terlalu keras, yang justru bisa menyebabkan luka di mulut dan memicu sariawan. Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan lakukan gerakan menyikat dengan lembut. Hal ini penting untuk mencegah iritasi pada gusi atau bagian mulut lainnya yang dapat menyebabkan luka.
5. Gunakan Alat Ortodontik dengan Bijak
Bagi Anda yang menggunakan alat ortodontik seperti kawat gigi, pastikan bahwa semua bagian kawat dan bracket terpasang dengan baik dan tidak ada bagian yang tajam yang bisa melukai bagian dalam mulut.
Jika ada bagian kawat yang menggores pipi atau gusi, segera periksakan ke dokter gigi untuk diperbaiki. Anda juga bisa menggunakan wax ortodontik untuk melindungi bagian mulut yang bisa tergesek oleh kawat gigi.
Tips Mengatasi Sariawan
Dilansir dari healthline.com, Senin (10/3/2025) pada umumnya sariawan tidak memerlukan pengobatan khusus. Namun, ada beberapa cara yang dapat membantu meringankan rasa sakit dan mempercepat penyembuhan, terutama saat Ramadan agar tidak mengganggu aktivitas puasa Anda:
1. Gunakan Soda Kue
2. Kompres dengan Es
3. Konsumsi Suplemen dan Vitamin
4. Berkumur dengan Larutan Air Garam
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mencegah sariawan selama bulan puasa dan menjalani ibadah puasa dengan lebih nyaman. (Siti Laela Malhikmah)