Sariawan adalah sakit pada area mulut yang bisa menyebabkan bau mulut/North Sydney
Health

Tips Sehat, Cara Cegah Sariawan selama Puasa

Redaksi
Selasa, 18 Maret 2025 - 11:43
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Saat bulan puasa, penyakit mulut seperti sariawan bisa saja menyerang dan membuat rasa tidak nyaman.

Dilansir dari healthline.com pada Selasa (18/3/2025), sariawan bisa menyebabkan rasa nyeri dan tidak nyaman, terutama saat berbuka dan sahur. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mencegah sariawan agar ibadah puasa tetap lancar.

1. Perbanyak Konsumsi Air Putih

Dehidrasi menjadi salah satu penyebab utama sariawan. Ketika tubuh kekurangan cairan, produksi air liur menurun, sehingga mulut menjadi lebih kering dan rentan terhadap luka. 

Untuk mencegahnya, pastikan mengonsumsi air putih yang cukup saat sahur dan berbuka, minimal delapan gelas sehari.

2. Konsumsi Makanan Bergizi

Dilansir dari medicalnewstoday.com, kurangnya asupan vitamin, terutama vitamin C, B12, dan zat besi, dapat memicu sariawan. 

Oleh karena itu, perbanyak konsumsi buah dan sayur seperti jeruk, tomat, bayam, dan brokoli saat sahur dan berbuka. Selain itu, hindari makanan pedas dan berminyak yang dapat memperparah iritasi di mulut.

3. Jaga Kebersihan Mulut

Sikat gigi secara teratur setelah sahur dan sebelum tidur untuk mencegah pertumbuhan bakteri penyebab infeksi mulut. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan obat kumur antiseptik untuk menjaga kesehatan gusi serta mencegah luka di mulut.

4. Hindari Makanan dan Minuman Terlalu Panas atau Asam

Makanan dan minuman yang terlalu panas atau asam dapat memperparah iritasi di dalam mulut. 

Sebaiknya konsumsi makanan dengan suhu yang hangat atau dingin untuk menghindari risiko sariawan.

5. Kurangi Stres dan Istirahat yang Cukup

Stres dan kurang tidur juga dapat menjadi pemicu sariawan. Pastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup dan kelola stres dengan baik agar daya tahan tubuh tetap optimal selama puasa.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, diharapkan puasa dapat berjalan lancar tanpa gangguan sariawan. Jika sariawan terus berlanjut atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Mianda Florentina)

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro