Museum of The Future Dubai. Bisnis/Mia Chitra Dinisari
Travel

Liburan Modern nan Futuristik 'Masa Depan' ala Dubai

Mia Chitra Dinisari
Minggu, 6 Oktober 2024 - 10:37
Bagikan

Bisnis.com, DUBAI - Terletak di sepanjang pantai tenggara Jazirah Arab dan di selatan teluk Persia, Dubai menjadi salah satu tujuan pariwisata paling populer di dunia.

Sebagai salah satu kota terpadat di negara Uni Emirat Arab dan merupakan ibukota Emirat Dubai, ada banyak hal yang bisa Anda lakukan di Dubai. Salah satunya adalah menengok Dubai di 'Masa Depan' yang penuh futuristik.

Selain kotanya yang tampak futuristik, Dubai juga punya museum yang menggambarkan akan bagaimana Dubai di masa depan seolah dalam film-film puluhan tahun ke depan.

Museum of The Future

Bisnis bersama dengan Dubai Economy Tourism berkesempatan mengunjungi Museum of The Future yang menggambarkan kehidupan Dubai di masa depan yang penuh futuristik. Dan juga The Palm Jumeirah yang menggambarkan Dubai modern saat ini.

Museum of the Future, merupakan sebuah landmark global dari Dubai dan UEA hingga dunia. Sebuah platform untuk mempelajari masa depan, merancang ide-idenya dan menciptakan diskusi mendalam tentang trennya di semua sektor ilmu pengetahuan, ekonomi, lingkungan dan sosial.

Ini adalah ikon arsitektur dan tambahan yang signifikan bagi dunia sains, arsitektur, dan seni. Museum Masa Depan digambarkan sebagai salah satu bangunan terindah di dunia.

Museum Masa Depan akan memamerkan dan meninjau berbagai aspek masa depan dan teknologi terpenting yang membentuknya.

Museum ini juga mewakili pusat intelektual global dan pertama di dunia, yang akan menyediakan platform untuk mempelajari tantangan masa depan bersama mitra internasional dan badan penelitian khusus, dengan tujuan menciptakan solusi baru dan inovatif.

Liburan Modern nan Futuristik 'Masa Depan' ala Dubai

Museum of the future juga telah mengangkat arsitektur dan teknik sipil ke tingkat baru yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bangunan setinggi 77 meter ini berdiri tegak tanpa tiang penyangga dengan fasad yang dibuat secara unik dengan menggabungkan kecerdikan konstruksi manusia terbaik dan teknologi robot.

Museum Masa Depan memperjuangkan gerakan berbasis pengetahuan, ilmu pengetahuan dan teknologi di wilayah ini. Hal ini menyatukan para pemikir Arab untuk memanfaatkan dan menyalurkan energi kreatif mereka guna menciptakan masa depan yang lebih baik bagi komunitas kita. 

Dengan menciptakan gerakan intelektual, museum akan mengeksplorasi dan meramalkan perubahan di bidang ilmu pengetahuan, pembangunan manusia, ekonomi, dan lain-lain.

Museum Masa Depan adalah inkubator bagi ilmuwan, pemikir, dan peneliti terkemuka Arab. Ini adalah pusat ide-ide berani dan ambisi tak terbatas; tempat di mana visi, pengalaman dan konsep disusun dan diluncurkan untuk membantu mempercepat pengembangan ilmu pengetahuan berbasis penelitian di dunia Arab.

Pengalaman modern sudah terasa sebelum memasuki museum ini. Dengan bentuknya yang unik menyerupai lingkaran oval, bangunan Museum of The Future sudah menarik perhatian jika kita melewati di depanya.

Bentuknya yang tampak 'menggantung' membuat seolah-olah bangunan ini memang melayang di atas tanah.

Di bagian penjualan tiket, juga kesan modern sangat terasa. Balon berbentuk ikan terbuat dari alumunium tampak terbang di atas barisan orang yang antre.

Tulisan kaligrafi menghiasi fasad bangunan yang tampak dari luar maupun dalam bangunan yang diterangi oleh 14 km lampu LED yang bercahaya saat gelap.

Terdapat sebuah puisi dari Sheikh Mohammed Bin Rashid Al Maktoum yang menghiasi struktur bangunan museum. 'Kita mungkin tidak hidup selama ratusan tahun, tetapi produk kreativitas kita dapat meninggalkan warisan lama setelah kita tiada. Masa depan adalah milik mereka yang dapat membayangkannya, merancangnya dan melaksanakannya. Masa depan tidak menunggu. Masa depan dapat dirancang dan dibangun hari ini."

Di dalamnya ada empat chapter yang akan kita temukan. 

Bab 1: Harapan OSS 

Liburan Modern nan Futuristik 'Masa Depan' ala Dubai

Bab 1 tur Anda adalah ekspedisi luar angkasa, di mana Anda akan dibawa ke luar angkasa yang berjarak 600 km di atas bumi dan kemudian ke stasiun OSS Hope. Pengalaman ini bertujuan untuk menyoroti kemungkinan perjalanan ruang angkasa manusia di masa depan dan mencakup:

Dalam chapter ini Anda akan merasakan pengalaman seolah berada di dalam stasiun Luar Angkasa Orbital atau OSS Hope, seperti simulasi pesawat ulang-alik, dengan semua suara dan proses realistis yang diikuti selama lepas landas pesawat ulang-alik yang sebenarnya. Anda akan dapat menikmati pemandangan Dubai dari udara serta luar angkasa melalui panel pesawat ulang-alik.

Bab 2: Heal Institute

Saat Anda menyelesaikan bab 1 dan melanjutkan ke bab 2, Heal Institute, Anda akan disambut dengan pemandangan Dubai yang futuristik, mungkin pada tahun 2071. Pemandangan ini menunjukkan bagaimana keadaan Dubai dalam waktu dekat.

Heal Institute menggunakan teknologi augmented reality dan virtual reality yang canggih salah satunya memberi Anda gambaran Hutan Amazon digital yang dimodifikasi secara genetik. Anda dapat merasakan suara dan pemandangan hutan yang sesungguhnya dan dengan demikian, merasakan keajaiban alam. Pengalaman ini akan mengajarkan Anda dampak setelah perubahan kondisi iklim dan bagaimana manusia dapat memperbaikinya.

Bab 3: Al Waha

Al Waha, atau Oasis dalam bahasa Inggris, adalah serangkaian pengalaman yang dapat menyembuhkan pikiran dan tubuh Anda. Anda dapat beristirahat dari media digital dan menikmati pengalaman penyembuhan.

Bab ini menampilkan sebuah kolam, tempat Anda dapat membuat harapan untuk masa depan.

Bab 4: Besok, Hari Ini

Liburan Modern nan Futuristik 'Masa Depan' ala Dubai

Lantai ini merupakan perayaan teknologi yang dapat mengubah masa depan. Lantai ini terutama memamerkan gadget dan inovasi yang dapat membantu Anda mengatasi tantangan dan membentuk masa depan yang positif.

Bagian museum ini bertujuan untuk mengedukasi Anda tentang kekuatan teknologi dalam mengubah cara hidup kita melalui pameran yang dipamerkan di sini. Bab ini juga menyoroti bagaimana para peneliti, desainer, dll., bereaksi terhadap kemajuan teknologi saat ini dan bagaimana teknologi dapat digunakan untuk membentuk masa depan yang lebih baik.

Di bagian ini, ada juga mobil masa depan yang merupakan mobil terbang, dan juga robot yang bisa Anda bicara dan berinteraksi.

Penampakan robot ini cukup mind blowing, karena dia bisa menjawab pertanyaan kita, dan memberikan gerakan-gerakan seolah manusia seperti kerlingan mata.

Untuk bisa masuk dalam museum ini, Anda akan merogoh tiket sebesar 150 dirham atau sekitar Rp650.000.

The Palm Jumeirah

Jika Museum of the future menampillkan modernisasi Dubai di masa depan, maka Jumeirah menampilkan dunia modern Dubai saat ini.

Palm Islands merupakan kepulauan buatan di Dubai, Uni Emirat Arab di mana infrastruktur perdagangan dan penghunian akan dibangun. Kepulauan ini menjadi proyek reklamasi tanah terbesar di dunia dan membentuk kepulauan buatan terbesar di dunia. 

Palm Jumeirah adalah kepulauan pulau buatan di Teluk Persia di Jumeirah, Dubai, Uni Emirat Arab. Ini adalah bagian dari serangkaian pembangunan yang lebih besar yang disebut Palm Islands, termasuk Palm Jebel Ali dan Kepulauan Dubai, yang bila selesai, akan menambah garis pantai Dubai sebanyak 520 kilometer (320 mil). Kota ini memiliki populasi lebih dari 25.000 pada tahun 2022.

Pulau-pulau tersebut dibuat melalui reklamasi lahan. Sesuai dengan namanya, mereka diciptakan menyerupai pohon palem dan secara kasar dibagi menjadi tiga area: "batang", "daun", dan "bulan sabit luar". Batangnya merupakan kawasan komersial dan pemukiman campuran, daunnya diperuntukkan bagi rumah tinggal dan vila, sedangkan bagian luarnya digunakan untuk resor mewah dan kelas atas.

Pembangunan Palm Jumeirah dikerjakan oleh perusahaan pengerukan spesialis asal Belanda, Van Oord. Perusahaan yang sama juga menciptakan The World.

Untuk bisa menyaksikan keindahan Palm Jumeirah ini, Anda bisa melihatnya di The View Palm Jumeirah.

Tiket masuknya dibanderol mulai dari AED100 untuk dewasa dan AED69 untuk anak-anak, dengan tiket masuk gratis untuk anak-anak di bawah usia empat tahun.

The View terletak di Nakheel Mall, pusat perbelanjaan populer dengan beragam restoran dan hiburan. Atraksi terdekat lainnya termasuk The Pointe, Club Vista Mare dan Atlantis yang terkenal, resor The Palm.

Di tempat ini Anda bisa memandang Palm Jumeirah dari ketinggian lantai 52 dan 54.

Spot ini sangat cocok bagi Anda yang hobi foto yang instagramable, namun pastinya jangan lupa memakai sun screen dan topi serta kacamata karena cuaca di sana panas.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro