Bisnis.com, JAKARTA- Paskah bukan hanya momen spiritual penting bagi umat Kristiani, tetapi juga dirayakan dengan berbagai cara unik di seluruh dunia. Setiap negara punya tradisi khas dalam menyambut kebangkitan Yesus Kristus, mulai dari yang sakral hingga yang meriah dan penuh warna.
Tradisi-tradisi ini tidak hanya mencerminkan kekayaan budaya setempat, tapi juga memperlihatkan bagaimana makna Paskah sebagai lambang harapan dan kehidupan baru dihidupi oleh umat di berbagai belahan dunia.
Dilansir dari christianity.com, paskah adalah hari raya umat Kristen yang memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Peristiwa ini diyakini terjadi tiga hari setelah penyaliban-Nya, dan menjadi inti dari iman Kristen karena menunjukkan kemenangan Yesus atas dosa dan kematian. Kebangkitan ini dianggap sebagai simbol harapan baru, kehidupan kekal, dan kasih Tuhan kepada umat manusia.
Perayaan Paskah di Berbagai Belahan Dunia
1. Membuat Omelet Raksasa (Prancis)
Dilansir dari wanderlustmagazine.com, pada Hari Senin Paskah, warga kota Haux di Prancis memecahkan lebih dari 4.500 butir telur ke dalam wajan raksasa untuk membuat omelet besar yang bisa disantap lebih dari 1.000 orang.
Setiap keluarga memecahkan telur di rumah mereka pada pagi hari, lalu berkumpul di alun-alun utama untuk memasak dan menyantap omelet tersebut bersama, tidak hanya untuk makan siang, tapi juga untuk makan malam dan sarapan keesokan harinya.
2. Meledakkan Gerobak (Italia)
Dilansir dari learningresources.co.uk, di Florence, Italia, ada tradisi bernama Scoppio del Carro atau “Ledakan Gerobak” yang sudah berlangsung lebih dari 300 tahun.
Gerobak raksasa setinggi 9 meter ditarik oleh dua ekor lembu putih dari Via Il Prato ke Piazza Duomo. Tepat pukul 11 siang, Uskup Agung Florence menyalakan roket berbentuk merpati yang ditembakkan ke gerobak dan membuat kembang api meledak di atasnya. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan parade dengan kostum abad pertengahan.
3. Permainan Telur Tsougrisma (Yunani)
Dilansir dari insightvacation.com, paskah Ortodoks Yunani adalah perayaan paling penting di sana. Setelah menghadiri misa malam Paskah, orang Yunani menyantap mayeritsa yaitu sup kaya rasa yang terbuat dari usus domba.
Kemudian, mereka memainkan permainan tradisional bernama Tsougrisma dengan mengetukkan telur merah satu sama lain sambil mengucap “Christos Anesti” (Kristus telah bangkit) dan dijawab “Alithos Anesti” (Sungguh, Dia telah bangkit). Siapa yang telurnya paling kuat dan tidak retak dianggap beruntung.
4. Mendengarkan Kisah Pembunuhan (Norwegia)
Dilansir dari visitnorway.com, Norwegia punya tradisi unik bernama Påskekrimmen, yaitu membaca, menonton, atau mendengarkan kisah misteri pembunuhan saat libur Paskah.
Tradisi ini bermula dari tahun 1923 ketika sebuah novel kriminal dipromosikan lewat iklan surat kabar yang begitu realistis hingga disangka berita sungguhan. Kini, penerbit dan stasiun media membuat program spesial bertema kriminal selama Paskah.
5. Sarang Paskah (Jerman & Swiss)
Di Jerman, Swiss, dan negara Eropa lainnya, bukan cuma telur Paskah yang disembunyikan, tetapi satu keranjang atau “sarang” berisi cokelat kelinci, telur, dan mainan yang katanya diletakkan oleh kelinci Paskah. Anak-anak akan mencarinya di halaman atau dalam rumah. (Siti Laela)