Bisnis.com, JAKARTA - Makanan merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Ada makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara bersamaan karena bisa memperlambat proses pencernaan.
Beberapa makanan yang tampaknya cocok dikonsumsi bersama dapat menimbulkan dampak negatif, seperti gangguan pencernaan, perut kembung, bahkan rasa lelah yang berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui pasangan makanan yang sebaiknya dihindari.
Dilansir dari Stylecraze, pada Selasa (11/2/2025), berikut adalah enam pasangan makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan.
1. Pisang dan susu
Dalam Journal of Ayurveda and Integrative Medicine meneliti potensi risiko kesehatan dari konsumsi pisang dan susu bersama-sama. Para peneliti melakukan uji toksisitas selama 28 hari pada tikus Wistar.
Hasilnya menunjukkan perubahan signifikan seperti gangguan pencernaan, peradangan ringan hingga sedang pada jantung, serta perubahan lemak pada hati. Oleh karena itu, konsumsi kombinasi ini secara teratur mungkin memiliki efek toksik ringan dan dapat berdampak buruk bagi kesehatan dalam jangka panjang.
Sebisa mungkin hindari kombinasi karbohidrat ini. Jika tetap ingin menikmati milkshake, tambahkan sejumput pala atau kayu manis untuk membantu merangsang sistem pencernaan. Sebagai alternatif, Anda juga bisa mengganti susu biasa dengan opsi nabati seperti susu oat atau almond.
2. Buah dengan Makanan Berprotein Tinggi
Banyak orang sering menikmati buah setelah makan makanan berprotein tinggi seperti daging atau telur. Namun, kombinasi ini dapat mengganggu proses pencernaan.
Buah mengandung gula alami yang memerlukan waktu lebih singkat untuk dicerna, sedangkan makanan berprotein tinggi memerlukan waktu lebih lama. Akibatnya, proses pencernaan bisa terhambat, menyebabkan perut kembung, gas, dan bahkan kelelahan.
Baca Juga : Ini 10 Makanan Mencegah Rambut Rontok |
---|
3. Susu dengan Makanan Asam
Kombinasi susu dengan makanan yang bersifat asam, seperti jeruk, tomat, atau makanan pedas, dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Keasaman makanan akan mengubah komposisi susu, sehingga bisa memperburuk proses pencernaan dan menimbulkan rasa sakit di perut atau bahkan diare. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengonsumsi kedua jenis makanan ini bersamaan.
4. Gula dengan Karbohidrat
Mengonsumsi makanan yang mengandung gula berlebihan bersamaan dengan makanan berkarbohidrat tinggi, seperti roti atau pasta, dapat meningkatkan kadar gula darah secara cepat. Hal ini bisa mempengaruhi metabolisme tubuh, yang pada akhirnya menyebabkan rasa lelah dan kantuk. Kombinasi ini juga berisiko meningkatkan berat badan dan masalah kesehatan lainnya, seperti diabetes.
Baca Juga : 5 Makanan Ini Berpotensi Membuat Pikun |
---|
5. Daging dengan Kentang
Daging dan kentang adalah kombinasi makanan yang sering ditemukan dalam banyak hidangan, tetapi keduanya mengandung kadar protein dan karbohidrat yang tinggi.
Ketika dikonsumsi bersama, kedua bahan makanan ini dapat memperlambat proses pencernaan dan memicu perut kembung atau gas. Sebaiknya pilih satu jenis makanan saja untuk membantu tubuh mencerna lebih mudah.
6. Makanan Berminyak dengan Makanan Manis
Menggabungkan makanan berminyak, seperti gorengan, dengan makanan manis seperti cokelat atau kue, bisa memberikan beban berat pada sistem pencernaan. Makanan yang mengandung banyak lemak dan gula akan memperlambat proses metabolisme, yang dapat menyebabkan penumpukan lemak tubuh, masalah pencernaan, serta rasa tidak nyaman setelah makan.
Secara keseluruhan, menghindari pasangan makanan tertentu dapat membantu menjaga proses pencernaan yang lebih lancar dan mencegah gangguan kesehatan. Sebaiknya konsumsi makanan secara seimbang dan hindari pasangan makanan yang bisa menyebabkan masalah pencernaan.