Bisnis.com, JAKARTA - Pernikahan menjadi momen sakral yang terjadi satu kali seumur hidup. Banyak kasus pernikahan yang diisi dengan konflik pasangan hingga berujung dengan cerai. Namun, bagaimana jadinya jika hubungan pernikahan dibangun oleh 2 orang sahabat yang sudah mengenal satu sama lain?
Menikahi sahabat sendiri mungkin terdengar seperti plot film romansa, tapi ternyata keputusan ini didukung alasan kuat. Bukan hanya soal kenyamanan, tetapi menikah dengan sahabat membuka kesempatan untuk hubungan yang lebih stabil dan mendalam.
Dilansir dari Psychological Today (31/10/2024), berikut adalah dua alasan mengapa persahabatan sangat penting untuk umur panjang dan kesuksesan pernikahan, menurut penelitian.
1. Persahabatan Menciptakan Pernikahan yang Sangat Memuaskan
Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam ”Journal of Happiness Studies” menemukan fakta bahwa menikah dengan sahabat dapat secara signifikan meningkatkan kepuasan hidup dan kesejahteraan.
Pernikahan yang penuh kasih, tawa bersama, saling menghormati, dan intim secara emosional akan menciptakan perbedaan. Hubungan yang diawali dan didasari oleh persahabatan, menciptakan pondasi kokoh yang membantu pasutri mengatasi tantangan hidup bersama.
Sementara itu, hubungan berapi-api yang diawali oleh ketertarikan fisik justru dapat memudar seiring waktu. Oleh karena itu persahabatan menawarkan sumber koneksi yang lebih abadi dimana pasangan menikmati kebersamaan satu sama lain, memiliki nilai yang sama dan menemukan kegembiraan sederhana.
Bahkan apabila sesama pasangan memiliki perbedaan, yang timbul justru rasa hormat dan penghargaan terhadap keunikan satu sama lain. Persahabatan yang kuat menumbuhkan kesabaran, empati, dan pengertian. Kualitas hubungan ini sangat penting untuk menjalani bahtera rumah tangga jangka panjang yang lancar.
"Pasangan yang sudah bersahabat atau menganggap diri sahabat satu sama lain mendapatkan hampir kepuasan hidup dari pernikahan daripada yang lain. Pasangan yang berasal dari sahabat memberikan dukungan sosial yang unik," ungkap para peneliti menjelaskan.
2. Persahabatan Melindungi Cinta Dalam Jangka Panjang
Penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang lebih menghargai persahabatan dalam hubungan, cenderung mengalami komitmen dan cinta yang lebih luas.
"Agar cinta meningkat dari waktu ke waktu, seseorang harus berinvestasi dalam persahabatan kepada pasangan," jelas para peneliti.
Semakin banyak pasangan berinvestasi dalam persahabatan lewat kenangan bersama, membuat rencana, atau saling mendukung secara timbal balik. Pasangan ini akan menuai manfaat relasional, dan menciptakan penghalang terhadap tantangan konflik atau ketidakpuasan.
Memprioritaskan pernikahan bak persahabatan tidak berarti bahwa romansa atau gairah terpinggirkan. Sebaliknya, persahabatan akan bertindak sebagai perekat yang menyatukan romansa, memastikan bahwa cinta terus tumbuh dan berkembang. Berinvestasi dalam persahabatan ini berarti berinvestasi dalam kesehatan dan kebahagiaan jangka panjang dari pernikahan.
Pada akhirnya, keajaiban sebenarnya dari menikahi sahabat terletak pada hari-hari yang tenang. Pola lelucon yang hanya dimengerti satu sama lain, percakapan yang mengalir serta perasaan dipahami oleh seseorang akan mengisi hari-hari anda. (Enrich Samuel)