Bisnis.com, JAKARTA — Paspor Indonesia berada di peringkat ke-66 dunia, hanya menawarkan akses bebas visa ke 74 destinasi, menurut Indeks Paspor Henley terbaru.
Peringkat tersebut menempatkan Indonesia di peringkat ke-21 di kawasan Asia-Pasifik, di belakang Thailand, Kazakhstan, dan China yang berada di peringkat ke-60 secara global.
Menurut Indeks Paspor Henley 2025, Singapura adalah paspor terkuat di dunia, dengan akses bebas visa ke 193 destinasi dari 227 destinasi di dunia.
| Baca Juga Pergerakan Jemaah Haji dari Madinah ke Makkah Terkendala Paspor yang Tercecer, Begini Penanganannya |
|---|
Diikuti oleh Jepang dan Korea Selatan, yang berbagi peringkat kedua, dengan warga negara mereka memiliki akses bebas visa ke 190 destinasi, menurut indeks tersebut.
Paspor Indonesia berada tahun ini hanya memberikan akses bebas visa ke 74 destinasi. Jumlah itu lebih sedikit dari tahun lalu sebanyak 78 negara.
Indeks ini disusun oleh firma migrasi investasi yang berbasis di London, Henley & Partners, berdasarkan data dari Asosiasi Transportasi Udara Internasional untuk memeringkat kekuatan 199 paspor di 227 destinasi perjalanan, menurut situs web firma tersebut.
| Baca Juga Gelombang II Kedatangan Jemaah Haji di Tanah Suci, Koper dan Paspor Ditandai Sesuai Syarikah |
|---|
Untuk setiap paspor, satu poin diberikan untuk setiap destinasi di mana pemegangnya dapat masuk tanpa visa, memperoleh visa, izin kunjungan, atau otorisasi perjalanan elektronik pada saat kedatangan, yang juga dihitung oleh firma tersebut sebagai "bebas visa" karena tidak memerlukan persetujuan pemerintah sebelum keberangkatan.
Selebihnya, tidak ada poin yang diberikan, sehingga penghitungan poin akhir untuk setiap paspor sama dengan jumlah destinasi di mana pemegang paspor diberikan akses bebas visa, menurut situs web firma tersebut.
Menurut siaran pers Henley, sejak Januari, Amerika Serikat dan Inggris Raya masing-masing turun satu peringkat, kini berada di peringkat keenam dengan akses ke 186 destinasi dan ke-10 dengan 184 destinasi.
Adapun, India mencatat lonjakan terbesar selama enam bulan terakhir, naik dari peringkat 85 ke peringkat 77 dengan akses ke 59 destinasi bebas visa. Arab Saudi mencatat kenaikan terbesar dalam hal destinasi, dengan tambahan empat destinasi sejak Januari sehingga mencapai peringkat 91 dan naik ke peringkat 54.
Sebagian besar dari lima peringkat paspor teratas dipegang oleh negara-negara Eropa, dengan Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Irlandia, Italia, dan Spanyol berada di peringkat ketiga, menawarkan akses bebas visa ke 189 destinasi.
Austria, Belgia, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Portugal, dan Swedia berbagi posisi keempat dengan akses bebas visa ke 188 destinasi, sementara Yunani, Swiss, dan Selandia Baru berada di posisi kelima dengan 187 destinasi.
Afghanistan berada di posisi terakhir, dengan akses ke hanya 25 destinasi bebas visa.
