Sejarah Hari Layang-layang Internasional, Dirayakan Setiap 14 Januari/EF
Entertainment

Sejarah Hari Layang-layang Internasional, Dirayakan Setiap 14 Januari

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 14 Januari 2025 - 09:34
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Hari Layang-layang Internasional diperingati pada tanggal 14 Januari setiap tahun.

Hari itu merayakan akhir musim dingin dan awal musim panas. Hal ini juga menandai datangnya musim panen.

Banyak orang percaya bahwa layang-layang dimaksudkan untuk melambangkan roh para Dewa yang terbangun dari tidur nyenyak mereka di musim dingin.

Layang-layang juga mewakili patriotisme, kemandirian, kesenangan, dan kegembiraan. Seseorang harus merayakan hari itu dengan antusias dan menghabiskan waktu bersama orang yang mereka cintai agar hari itu berkesan.

Jika kita melihat kembali sejarah, hobi menerbangkan layang-layang hanya terbatas pada kalangan bangsawan dan kemudian diadopsi oleh para nawab. Itu digunakan oleh para penguasa untuk memamerkan otoritas dan kemampuan mereka. Banyak orang perlu mengetahui bahwa Hari Layang-Layang Internasional berasal dari Gujarat, India.

Dipercaya bahwa layang-layang ditemukan di Tiongkok pada abad ke-28 SM dan popularitas terbang layang-layang mencapai puncaknya di Lucknow pada tahun 1700-an. Benjamin Franklin, seorang ilmuwan dan penulis Amerika, menyatakan bahwa petir adalah listrik dengan bantuan layang-layang.

Hari Layang-layang Internasional pertama kali diperingati di Gujarat. Orang-orang dari seluruh dunia datang untuk memamerkan layang-layang mereka.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro