Kopi menjadi salah satu komoditas andalan di Provinsi Sulawesi Selatan, yang kemudian dimanfaatkan oleh Cafe Toarco Toraja Coffee.
Health

Studi: Minum Kopi hingga 3 Gelas Sehari Bisa Memperpanjang Umur

Mia Chitra Dinisari
Senin, 9 Desember 2024 - 15:05
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Penelitian terbaru mengungkapkan minum kopi hingga tiga gelas sehari bisa memperpanjang usia hingga 2 tahun.

Sebuah tim dari Universitas Coimbra di Portugal mengamati 85 penelitian sebelumnya yang melibatkan orang di Eropa, Amerika, Australia, dan Asia, kemudian menganalisis hubungan kopi dengan tingkat kematian dan indikator kesehatan.

Secara keseluruhan, analisis mereka menunjukkan bahwa minum sekitar tiga cangkir kopi sehari dikaitkan dengan tambahan hingga 1,84 tahun harapan hidup rata-rata.

“Tinjauan kami menggarisbawahi peran konsumsi kopi secara teratur dan dalam jumlah sedang dalam memediasi mekanisme biologis yang secara alami melambat atau gagal seiring bertambahnya usia memicu berbagai potensi masalah kesehatan dan penyakit penyerta,” kata ahli saraf Rodrigo Cunha dari Universitas Coimbra dilansir dari sciencealert.

Dengan banyaknya penelitian yang disertakan di sini, terdapat banyak variabel seperti jenis kopi yang dikonsumsi, demografi orang yang terlibat, dan durasi penelitian. Manfaatnya akan berbeda-beda pada setiap individu, dan kemungkinan besar manfaat tersebut tidak hanya disebabkan oleh kopi.

Namun, ada hubungan kecil namun nyata dalam penelitian ini antara minum kopi dan peningkatan kesehatan. Dengan total ratusan ribu sukarelawan yang terlibat, luasnya penelitian adalah salah satu kelebihannya.

Indikator kesehatan seperti peradangan dan metabolisme dianalisis, sementara para peneliti juga memperhitungkan faktor-faktor seperti merokok dan konsumsi alkohol untuk lebih mengisolasi efek minum kopi.

“Konsumsi kopi secara teratur nampaknya berhubungan dengan pemeliharaan fungsi otot, kardiovaskular, mental dan sistem kekebalan tubuh,” tulis para peneliti dalam makalah yang mereka terbitkan.

“Kita tahu bahwa populasi dunia mengalami penuaan lebih cepat dari sebelumnya, oleh karena itu semakin penting untuk mengeksplorasi intervensi pola makan yang memungkinkan orang untuk tidak hanya hidup lebih lama tetapi juga hidup lebih sehat,” kata Cunha.

Penelitian ini telah dipublikasikan di Aging Research Review.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro