Bisnis.com, JAKARTA - Pernahkah Anda menyadari kuku Anda menjadi lebih cepat tumbuh panjang saat musim panas dibandingkan musim dingin?
Hal ini mungkin disebabkan oleh peningkatan suplai darah ke ujung jari. Bisa juga karena stres Anda berkurang, karena musim panas biasanya momen banyak orang berlibur.
Kuku kita, baik kuku tangan maupun kaki, tersusun dari keratin. Meskipun sel-sel kuku sendiri tidak bernyawa, mereka lahir dari pusat sel-sel hidup yang dikenal sebagai matriks, yang ditemukan di dasar kuku.
Matriks ini menghasilkan sel-sel baru yang mendorong kuku Anda tumbuh ke luar di sepanjang jari tangan dan kaki Anda.
Dalam cuaca hangat, peningkatan aliran darah ke jari berarti pasokan nutrisi dan faktor pemacu pertumbuhan yang lebih tinggi ke dasar kuku.
Masuknya sirkulasi ini menjadi katalis untuk pertumbuhan kuku yang lebih cepat.
Musim panas tidak hanya membuat siang hari menjadi lebih panjang tetapi juga lonjakan vitamin D. Buah-buahan dan sayuran segar menjadi makanan pokok musiman, dan matahari menjadi sumber alami vitamin penting ini.
Kuku Anda, yang selalu responsif terhadap nutrisi yang diterimanya, menyerap vitamin D, sehingga berkontribusi pada pertumbuhan yang lebih cepat.
Selain cuaca, faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, dan perubahan hormonal juga berperan dalam pertumbuhan kuku.
Orang yang lebih muda mempunyai sirkulasi darah yang lebih baik, sehingga pertumbuhan kuku lebih cepat.
Tahapan hormonal, seperti pubertas dan kehamilan, juga dapat mempercepat pertumbuhan kuku Anda. Di sisi lain, penyakit atau kondisi yang mempengaruhi sirkulasi mungkin memperlambat laju pertumbuhan kuku.
Menariknya, kuku pria justru lebih cepat panjang dibandingkan perempuan.
Sementara itu, kuku jari tangan memiliki tingkat pertumbuhan sekitar tiga mm per bulan, kuku jari kaki tumbuh lebih lambat sebesar satu mm.
