Paru-paru sehat/nebraska medicine
Health

Tips Menjaga Kesehatan Paru di Tengah Polusi Udara yang Memburuk

Mia Chitra Dinisari
Senin, 25 November 2024 - 17:14
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Paru-paru manusia, seiring bertambahnya usia, secara alami cenderung kehilangan elastisitasnya.

Saat itu, kantung udara dan saluran udara menjadi kaku dan kekebalan tubuh menurun sehingga membuat orang lanjut usia lebih rentan terkena infeksi saluran pernapasan.

Lalit Mohan Parashar, Konsultan Senior – THT di Rumah Sakit Super Khusus MASSH dilansir dari timesofindia mengatakan perubahan alami pada tubuh manusia ini membuat lansia lebih rentan menjadi korban dampak buruk polusi udara.

Paparan terbuka terhadap polutan seperti PM2. 5 dan nitrogen dioksida mendorong penurunan fungsi paru-paru dan pada akhirnya membuat seseorang lebih rentan terkena PPOK yang merupakan penyakit paru obstruktif kronik.

Berikut tips menjaga paru-paru tetap sehat di tengah polusi yang kian buruk

1.Tetap Terhidrasi

Salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk memerangi dampak polusi udara adalah dengan menjaga kecukupan hidrasi.

Hidrasi membantu meningkatkan pencairan, sekresi di hidung, rongga mulut, dan saluran pernapasan. Ini memudahkan tubuh untuk membersihkan polutan dan mengurangi dampak berbahayanya. 

2. Melindungi hidung Anda

Metode yang tidak konvensional namun efektif untuk melindungi dari polutan adalah dengan mengoleskan sedikit minyak nabati ke dalam lubang hidung. Minyak nabati rumah tangga apa pun dapat memenuhi tujuan ini.

Hal ini menciptakan penghalang yang memerangkap polutan, yang kemudian ditelan dan diproses oleh sistem pencernaan, bukan masuk ke paru-paru. Cara ini secara signifikan dapat mengurangi jumlah partikel berbahaya yang masuk ke saluran pernapasan.

3. Tingkatkan Kelembapan dalam Ruangan

Meningkatkan tingkat kelembapan di lingkungan tempat tinggal Anda juga dapat membantu mengurangi keberadaan partikel partikulat di udara.

Perangkat seperti air mancur di atas meja atau pelembab udara menambah kelembapan pada udara, menyebabkan debu dan polutan mengendap dan tidak tersuspensi. Peningkatan kelembapan dapat meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan dan membantu mengurangi kekeringan yang terkait dengan polusi udara, sehingga memberikan kenyamanan pada sistem pernapasan.

4. Tanaman dalam Ruangan

Memasukkan tanaman dalam ruangan ke dalam rumah Anda dapat berfungsi sebagai pembersih udara alami. Tanaman seperti tanaman laba-laba, bunga lili perdamaian, dan tanaman ular tidak hanya meningkatkan estetika suatu ruang tetapi juga memiliki kemampuan menyerap polutan seperti formaldehida dan benzena.

Dengan memperkenalkan tanaman ini ke tempat tinggal Anda, Anda secara alami dapat meningkatkan kualitas udara dan menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat.

5. Pembersih Udara dalam Ruangan

Memanfaatkan pembersih udara dalam ruangan dapat menjadi cara yang efektif untuk memerangi polusi dalam ruangan. Penjernih udara yang dilengkapi filter HEPA sangat efektif dalam menangkap berbagai partikel, termasuk serbuk sari, bulu hewan peliharaan, tungau debu, dan asap tembakau.

Bagi mereka yang tinggal di daerah dengan polusi tinggi seperti Delhi, alat pembersih udara dapat memberikan lapisan perlindungan tambahan, memastikan udara dalam ruangan lebih bersih dan mengurangi risiko masalah pernapasan terkait polusi.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro