Ilustrasi orang yang mengalami obesitas/bloomberg
Health

Apa itu Operasi Bariatrik? Ini Manfaat Bagi Orang Obesitas?

Redaksi
Sabtu, 8 Juni 2024 - 17:27
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Mungkin Anda pernah mendengar istilah obesitas yang terjadi di kalangan masyarakat. Istilah tersebut digunakan pada orang-orang yang memiliki berat badan besar atau di atas rata-rata.

Namun, beberapa belakangan ini orang yang mengalami obesitas mengambil langkah yang tegas untuk melakukan operasi bariatrik, dengan alasan kesehatan dan menurunkan berat badan secara cepat.

Tren melakukan operasi bariatrik banyak dilakukan oleh masyarakat, khususnya di negara Filipina. Melansir dari siruas resmi Kemenkes, Filipina telah mengenalkan operasi bariatrik sejak tahun 2008, dan banyak dipergunakan oleh penderita obesitas

Bariatrik merupakan kategori operasi bedah yang dimaksudkan untuk membantu penderita obesitas dalam menurunkan berat badan. Penyedia layanan kesehatan dapat merekomendasikan operasi bariatrik jika metode penurunan berat badan lainnya, dianggap gagal dan menimbulkan risiko lebih besar bagi kesehatan pasien. 

Prosedur operasi bariatrik dilakukan dengan memodifikasi sistem pencernaan Anda, seperti perut, lambung, dan usus. Hal ini dilakukan untuk mengatur banyaknya kalori yang dapat dikonsumsi setiap hari. Salah satu keuntungan lainnya adalah mengurangi sinyal kelaparan dari sistem pencernaan ke otak Anda.

Ada beberapa kondisi yang membuat operasi bariatrik perlu dilakukan pada manusia, salah satunya untuk mencegah terjadinya penyakit kronis pada tubuh. Obesitas membuat kondisi tubuh menurun dan membuka peluang untuk terjadinya penyebaran penyakit kronis secara cepat.

Untuk melakukan operasi bariatrik memerlukan beberapa persyaratan salah satunya adalah dikategorikan sebagai penderita obesitas kelas III, dengan syarat tambahan berupa:

1. Memiliki indeks massa tubuh sebesar 40 atau lebih tinggi dari jumlah tersebut, jika dikaitkan dengan risiko penyakit lain yang diderita oleh orang pasien tersebut.

2. Memiliki indeks massa tubuh dengan jumlah minimal 35, dan satu masalah kesehatan yang diderita oleh pasien.

Jika pasien sudah memenuhi seluruh persyaratan tersebut, maka tindakan operasi dapat dilakukan. Dalam hal ini, bagian perut akan dipompa dan disuntikkan dengan cairan steril menuju pita.

Bagian yang dipompa akan mengembang sehingga mencekik leher lambung. Hasilnya, pasien akan merasa cepat kenyang karena adanya lambung baru yang ukurannya lebih kecil dari sebelumnya.

Metode lain yang dapat digunakan adalah dengan cara memotong lambung, dan merekonstruksi saluran pencernaan (laparoscopic sleeve gastrectomy).

Proses rekonstruksi saluran pencernaan sangat perlu dilakukan, supaya proses adaptasi lambung yang mengakibatkan berat badan kembali naik di kemudian hari dapat dicegah dengan baik.

Dilansir dari my.clevelandclinic.org , operasi bariatrik memiliki kegunaan dan fungsi untuk mengurangi risiko:

1. Kolesterol yang tinggi

2. Hipertensi

3. Diabetes

4. Peningkatan gula darah

5. Penyakit jantung

Kelima faktor risiko tersebut dapat teratasi, apabila Anda berhasil melakukan operasi bariatrik dengan baik. Pemicu utama dari penyakit tersebut adalah timbulnya lemak jahat yang dapat menghambat pembuluh darah dan sistem metabolisme dalam tubuh.

Jika dibiarkan secara terus menerus, lemak jahat tersebut dapat memicu terjadinya obesitas dan mempengaruhi sistem organ lainnya. Maka dari itu, pelaksanaan operasi bariatrik sangat dianjurkan bagi para penderita dengan berbagai faktor risiko berbahaya yang mengancam keselamatan jiwa. (Maharani)

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro