Bisnis.com, JAKARTA - Kanker testis merupakan jenis kanker yang sangat jarang terjadi.
Kanker ini terutama menyerang pria muda dalam kelompok usia 15–40 tahun, dengan distribusi usia bimodal yang mencapai puncaknya pada rentang usia 10–30 tahun dan kelompok usia 50+.
Meskipun pria lanjut usia cenderung tidak mengalaminya, penting bagi orang-orang dari segala usia untuk menyadari gejalanya.
Tanda pertama kanker testis
Pertumbuhan salah satu atau kedua tes yang tidak menimbulkan rasa sakit adalah indikator utama kanker testis.
Jangan pernah mengabaikan gejala ini, apalagi jika terus berlanjut dalam jangka waktu lama. Kemungkinan masalah juga dapat ditunjukkan dengan variasi ukuran dan bentuk tes, sensasi berat di skrotum, atau melihat salah satu testis lebih besar dari yang lain.
Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin mengalami infeksi testis berulang atau pembesaran testis yang terus-menerus meskipun sudah menjalani terapi antibiotik, sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Lebih banyak tanda kanker testis yang harus diwaspadai
Dr. Shalabh Aggarwal – Konsultan – Urologi, Rumah Sakit CK Birla, Gurugram dilansir dari timesofindia mengatakan, gejala lain mungkin muncul seiring dengan memburuknya kondisi dan kemungkinan menyebar di luar tes.
Penyakit stadium lanjut dapat ditandai dengan sakit perut, adanya benjolan di perut, atau rasa berat di perut.
Mungkin juga terjadi pembengkakan pada tungkai bawah, terutama tungkai. Anoreksia, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, dan anoreksia adalah contoh gejala stadium akhir.
Mengingat rentang usia terjadinya kanker testis, pria muda terutama mereka yang berusia di bawah 30 tahun harus disadarkan akan pentingnya melakukan pemeriksaan testis secara rutin.
Hal ini memerlukan pemahaman terhadap dimensi, bentuk, dan konsistensi pengujian yang khas dan secara berkala memeriksanya untuk mengetahui karakteristik atau perubahan yang tidak biasa.
Anak laki-laki harus diajari cara melakukan pemeriksaan diri oleh orang tuanya, dan mereka harus disadarkan akan pentingnya mendapatkan bantuan medis jika mereka melihat adanya perubahan yang mengkhawatirkan.
Diagnosis kanker testis
Mencari pertolongan medis secara teratur sangatlah penting, terutama bagi mereka yang berada dalam kelompok usia berisiko tinggi. Seorang dokter harus segera berkonsultasi jika ada gejala yang terus-menerus atau misterius untuk menyingkirkan penyakit mendasar yang berbahaya, seperti kanker testis.
Pada akhirnya, deteksi dini dan pengobatan kanker testis yang efektif bergantung pada kesadaran masyarakat akan gejala dan indikator penyakit ini, terutama pada pria muda. Pemeriksaan diri yang proaktif dan mencari bantuan medis untuk gejala-gejala yang mengganggu dapat sangat meningkatkan peluang seseorang untuk menerima diagnosis yang baik sejak dini.