Bisnis.com, JAKARTA - Menindaklanjuti kasus cemaran terhadap obat sirup yang diduga menjadi penyebab acute kidney injury (AKI) atau gagal ginjal akut pada anak (GGAPA) di Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melakukan berbagai langkah terkait obat sirup untuk anak yang berisiko mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG).
BPOM juga telah merilis sekaligus rutin meng-update daftar obat sirup anak yang aman terhadap risiko cemaran EG dan DEG.
PT. SOHO Industri Pharmasi sebagai salah satu produsen obat sirup juga telah menjalankan verifikasi data pengujian pada bahan baku dan produk yang dipandu oleh BPOM RI.
Adapun hasilnya adalah produk-produk obat tradisional dan suplemen kesehatan SOHO Industri Pharmasi dinyatakan telah memenuhi persyaratan dan aman untuk digunakan sepanjang sesuai aturan pakai yang ditentukan.
Berdasarkan surat BPOM No. B-PW.02.04.4.43.12.22.995 yang diterbitkan pada 26 Desember 2022 dan surat BPOM No. No. B-PW.02.04.4.43.01.23.06 yang diterbitkan pada 1 Januari 2023, telah dilakukan verifikasi terhadap keseluruhan produk sirup obat tradisional dan suplemen kesehatan dari PT. SOHO Industri Pharmasi, dan seluruh produk-produk tersebut AMAN DIGUNAKAN.
Produk SOHO tersebut antara lain adalah Imboost Force Kids dan Imboost Kids Sirup untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak, Curcuma Plus Vitamin Sirup untuk membantu pertumbuhan optimal pada anak & meningkatkan nafsu makan, Diapet Anak untuk mengatasi diare pada anak, Curvit Sirup untuk menambah nafsu makan, Fucoidan 100 untuk kesehatan lambung, dan Gastin Force untuk mengatasi gangguan lambung. (lihat lampiran)
Surat tersebut diperoleh usai BPOM melakukan verifikasi terhadap hasil pengujian bahan baku, produk jadi sirup atau cairan obat dalam, serta informasi terkait lainnya yang diperlukan untuk pemastian pemenuhan standar, mutu, keamanan, dan khasiat obat tradisional/suplemen kesehatan secara konsisten oleh pelaku usaha.
Terkait surat verifikasi dari BPOM RI tersebut, Raphael Aswin Susilo Widodo, Direktur PT SOHO Industri Pharmasi dan Vice President Research & Development, Regulatory, and Medical Affairs SOHO Global Health Tbk., mengungkapkan bahwa semua proses Quality Control (QC) yang dilakukan SOHO telah memenuhi standar CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dan CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) yang ditetapkan BPOM untuk industri yang memproduksi produk-produk obat, suplemen kesehatan, dan obat tradisional.
“SOHO juga sudah melakukan pengujian mandiri terhadap cemaran EG/DEG pada bahan baku dan semua produk jadi, dan hasilnya memenuhi batas aman yang dipersyaratkan oleh BPOM RI” ucapnya dikutip dari laman resminya.
Dia juga menjelaskan mereka secara regular dan konsisten melakukan audit ke sarana vendor dan supplier dari bahan baku dan bahan pengemas yang digunakan untuk produksi produk-produk SOHO.
Selama proses produksi dilakukan, imbuh Pak Aswin, SOHO juga melakukan pemeriksaan in process control dan pengujian QC, yang bertujuan untuk memastikan kualitas produk yang dihasilkan memenuhi spesifikasi yang ditetapkan.