Ketua Cita Tenun Indonesia Okke Hatta Rajasa /Istimewa
Fashion

CTI Gandeng Perancang Mode Biyan untuk Majukan Tenun Garut

Reni Efita
Senin, 28 Maret 2016 - 14:49
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Cita Tenun Indonesia (CTI) kini kembali didukung penuh oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk untuk bekerja sama dalam pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan perajin tenun Garut.

Untuk program kedua itu, CTI mengandeng dua desainer kebanggaan Indonesia Biyan Wanaatmadja selaku desainer mode dan Hireka Vitaya selaku desainer interior.

“Dari segi teknis, kami melatih mereka untuk lebih meningkatkan mutu tenunan, struktur, kerapihan, dan pencelupan benang dengan tren warna terkini. Sedangkan dari segi capacity building, kami memotivasi para penenun untuk dapat menjadi pengusaha tenun dan memahami selera pasar,” kata Intan Fauzi Fitriyadi, Koordinator Pelatihan Tenun Garut, dalam siaran persnya, Senin (28/3/2016).

Program kedua tersebut terdiri dari 3 tim instruktur yaitu tim desain, tim struktur kain, dan tim pencelupan (pewarnaan benang). Konsep yang diusung adalah tenun ikat dengan inovasi teknik sulam, teknik plat, dan teknik twill (kepar silang), dengan mengangkat garis desain yang modern sesuai dengan perkembangan tren baik tren feshion  maupun tren interior. 

Sedangkan untuk tren warna, program kedua ini akan memperkenalkan tren warna polychromatic yang mencerminkan sebuah elegansi gaya dan modern tetapi tidak meninggalkan cita rasa budaya tenun Garut.

Dampak dari program pelatihan dan pengembangan perajin tenun Garut, katanya, terlihat dari peningkatan jumlah perajin yang tersebar di Kampung Panawuan, Garut, yang semula berjumlah 25 orang kini telah mencapai 90 orang. Dan untuk program II pelatihan dan pengembangan tenun Garut tersebar di lima daerah yaitu, Kadungora, Tarogong, Kab. Tasikmalaya, Desa Ciawi, dan Desa Saluwu.

“Dengan adanya program ini, kami berharap agar dapat meningkatkan kualitas serta kuantitas para perajin tenun di Garut sehingga mampu bersaing didalam industri kreatif baik untuk market nasional mapun internasional," kata Okke Hatta Rajasa, Ketua Cita Tenun Indonesia dan Ketua Program II Pelatihan dan Pengembangan Perajin Tenun Garut.

"Program ini juga merupakan program pengembangan masyarakat yang dilakukan secara berkelanjutan dengan tujuan untuk menciptakan kemandirian masyarakat secara ekonomi, dan berkontribusi untuk perekonomian nasional dalam sektor industri kreatif berbasi budaya,” lanjutnya.

Selain itu,  Enik Indriastuti, Kepala Divisi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PT Perusahaan Gas Negara Tbk menjelaskan dukungan tersebut juga merupakan salah satu bentuk komitmen dari tanggung-jawab sosial PT Perusahaan Gas Negara Tbk selaku salah satu Badan Usaha Milik Negara untuk terus mendukung dan melestarikan khasanah budaya bangsa.

Kehadiran PT Perusahaan Gas Negara Tbk berperan dalam mendukung kegiatan pelatihan tenun dengan memberikan bantuan perbaikan area workshop perajin tenun, bantuan alat-alat tenun dan alat-alat penunjang lainnya, serta juga bantuan untuk infrastruktur daerah tenun tersebut

Penulis : Reni Efita
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro