Menurut data biro statistik nasional bulan ini, 33.140 pasangan yang telah 20 tahun menikah memutuskan bercerai tahun lalu. Jumlah itu mencakup seperempat lebih data seluruh perceraian dan meningkat 31% dibandingkan satu dekade lalu.
Lebih banyak perempuan memilih meninggalkan perkawinan yang tak bahagia ketika anak-anak mereka dewasa, sementara stigma sosial yang melekat ke perceraian menghilang.
Lonjakan perceraian di usia senja kontras dengan penurunan jumlah kasus perceraian secara keseluruhan, yang tercatat 115.510 tahun lalu, setelah memuncak tahun 2003 dengan 166.617 kasus perceraian.
Kepastian keamanan finansial bagi perempuan yang bercerai juga telah meningkat, seiring dengan pengadilan yang semakin banyak membuat keputusan yang setara untuk kedua belah pihak, seperti memberi setengah dari properti untuk ibu rumah tangga.
Relationship
Perceraian di Usia Senja Meningkat di Korsel
1 dari 5 halaman
Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita