Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah studi baru menunjukkan bahwa penuaan jantung bisa dipulihkan dengan pola hidup yang sehat.
Para ilmuwan di Singapura menemukan bahwa lingkungan di sekitar sel-sel jantung memengaruhi penuaan. Matriks ekstraseluler, atau ECM, adalah kuncinya. Pengerasan ECM dapat mengganggu fungsi sel jantung. Para peneliti memulihkan penuaan pada sel-sel jantung tua dengan menempatkannya di ECM muda.
Dilansir dari timesofindia, penuaan memengaruhi setiap bagian tubuh manusia, termasuk jantung—tetapi sebuah studi inovatif yang diterbitkan dalam Nature Materials menunjukkan bahwa proses penuaan jantung mungkin dapat dipulihkan.
Para ilmuwan menemukan bahwa mengubah lingkungan di sekitar sel-sel ini dapat secara signifikan memengaruhi cara mereka menua. Penemuan ini dapat membentuk kembali pemahaman tentang penuaan kardiovaskular dan membuka jalan bagi perawatan inovatif.
Dengan berfokus pada lingkungan seluler jantung daripada sel-sel itu sendiri, para peneliti membuka kemungkinan baru untuk mencegah penurunan jantung terkait usia dan meningkatkan kesehatan jantung seiring bertambahnya usia; berpotensi memperpanjang umur dan vitalitas.
Menjaga tubuh tetap bugar tetap menjadi rencana terbaik untuk menjaga jantung tetap muda. Dengan keputusan harian yang bijak dan ilmu pengetahuan yang menjanjikan di masa depan, penuaan tidak selalu berarti melemah setidaknya, tidak untuk jantung Anda. Bagaimana matriks ekstraseluler jantung bisa menjadi pendorong tersembunyi dari penuaan jantung
Para peneliti dari Institut Mekanobiologi di Singapura telah melakukan penelitian, dan penelitian ini berpusat pada aspek kesehatan jantung yang kurang dikenal tetapi sangat penting: matriks ekstraseluler (ECM).
ECM adalah kerangka struktural berbasis protein dan molekul yang berada di luar dan mendukung sel-sel jantung (kardiomiosit). Mirip dengan perancah pada bangunan, ia mendukung integritas jaringan, memungkinkan perbaikan, dan menyampaikan sinyal biokimia utama. Seiring bertambahnya usia, ECM menjadi lebih kaku dan kurang elastis.
Kekakuan ini berpotensi merusak fungsi sel-sel jantung, yang mengakibatkan penurunan efisiensi pemompaan dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Penelitian usia telah lama berfokus pada bagaimana sel-sel itu sendiri terganggu selama penuaan. Namun, penelitian baru ini menjelaskan ECM dan bagaimana ia berkontribusi pada penuaan seluler.
Untuk mempelajari interaksi sel-sel jantung dengan lingkungannya, para peneliti Singapura menciptakan model laboratorium berteknologi tinggi yang disebut DECIPHER. Sistem baru ini memadukan jaringan jantung tikus dan gel yang mereplikasi ECM muda atau tua.
Para peneliti menggunakan model ini untuk menguji bagaimana sel-sel jantung merespons saat mengalami berbagai bentuk ECM: Sel-sel muda yang dikultur dalam ECM tua menunjukkan gangguan fungsi, fleksibilitas yang lebih rendah, dan tanda-tanda penuaan sel.
Di sisi lain, sel-sel tua yang dikultur dalam ECM muda mulai bekerja sama dengan sel-sel muda, menunjukkan kinerja dan vitalitas yang lebih baik.
Temuan tersebut menunjukkan bahwa lingkungan mikro ekstraseluler secara langsung bertanggung jawab untuk menentukan penuaan dan perilaku sel-sel jantung—bahkan mungkin lebih dari sel-sel itu sendiri pada usia tertentu. Mengapa para peneliti mengatakan pembalikan penuaan jantung dimulai di luar sel
Berikut kebiasaan gaya hidup yang efektif menjaga fungsi jantung dan memperlambat penuaan:
Berolahraga secara teratur
Melakukan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik setiap minggu menjaga elastisitas pembuluh darah dan membantu perombakan ECM yang normal. Anda dapat memulainya secara perlahan dengan berjalan kaki, atau lebih banyak bergerak.Prioritaskan tidur
Tidur cukup
Tidurlah selama 7–9 jam setiap malam. Kurang tidur dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, peradangan, dan gangguan fungsi jantung.
Hindari tembakau dan batasi alkohol
Konsumsi tembakau dan alkohol berlebihan meningkatkan penuaan kardiovaskular dan mengganggu ECM. Menghindari atau mengurangi keduanya dapat meningkatkan kesehatan jantung secara signifikan.
Kelola stres
Stres kronis merupakan penyebab peradangan dan ketidakseimbangan hormon yang dapat memengaruhi sel-sel jantung dan matriks tempatnya berada. Meditasi, perhatian penuh, dan menghabiskan waktu di luar ruangan merupakan metode efektif untuk mengurangi stres.
Makan makanan yang menyehatkan jantung
Pola makan seperti diet Mediterania atau DASH, yang terdiri dari banyak buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein rendah lemak, menurunkan peradangan dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan.*Penafian: Informasi yang diberikan dalam artikel ini hanya untuk tujuan pendidikan dan informasi umum dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat medis.
Selalu konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan yang berkualifikasi sebelum melakukan perubahan apa pun pada gaya hidup, diet, atau rencana perawatan Anda. Hasil kesehatan setiap individu dapat bervariasi.Baca juga | Pakar Universitas Harvard mengungkapkan 10 minuman terbaik yang meningkatkan kesehatan hati dan apa yang harus Anda hindari