Bisnis.com, JAKARTA - Saat Anda berencana untuk mulai menjalin relationship atau hubungan asmara, maka sebaiknya lakukan pemulihan diri sendiri dan mengenali diri sendiri, agar Anda tidak menyakiti orang lain.
Apakah Anda pernah mendengar pepatah populer yang mengatakan bahwa orang yang terluka cenderung menyakiti orang? Ketika Anda memulai hubungan baru bersama orang lain, maka ini adalah keputusan besar yang memengaruhi kehidupan seseorang.
Sebelum melangkah ke hubungan baru, alangkah baiknya mengenal diri sendiri. Hal ini karena seseorang yang mencintai, menghargai, dan merayakan diri sendiri dapat menghargai pasangannya sepenuhnya. Mengapa ini penting? Karena hubungan yang sehat dimulai dari individu yang memahami kebutuhan, nilai, dan tujuan pribadinya.
Dilansir dari Bustle.com, Rabu, (18/12/24) pakar relationship Venessa Marie Perry mengatakan bahwa mengenal diri sendiri juga akan membuat Anda tetap berada di jalur untuk mendapatkan apa yang diinginkan dan dibutuhkan dari pasangan, sekaligus menyelamatkan diri terhadap hubungan beracun.
Simak cara mengenali diri sendiri sebelum menjalin hubungan baru:
1. Refleksi Diri
Luangkan waktu untuk merenung dan memahami pengalaman masa lalu anda. Tanyakan kepada diri sendiri:
- Apa yang membuat hubungan sebelumnya berhasil atau gagal?
- Apa yang saya inginkan dari hubungan baru?
- Apa nilai dan prinsip hidup yang penting bagi saya?
Anda juga dapat menentukan daftar sifat yang menggambarkan pasangan ideal. Hal ini perlu dicari tahu terlebih dahulu sebab awal hubungan baru adalah periode menyenangkan, membuat anda melupakan tujuan anda untuk diri sendiri dan hubungan.
Konselor kesehatan mental Alice Roberts, CSW, dari Wasatch Family Therapy. "Memiliki tujuan yang jelas dapat membantu anda tetap fokus untuk menemukan pasangan yang benar-benar dapat berbagi dengan anda."
Dengan merefleksikan pengalaman masa lalu, anda dapat mengidentifikasi pola atau kesalahan yang mungkin ingin dihindari di masa depan.
2. Kenali Kebutuhan dan Keinginan anda
Setiap individu memiliki kebutuhan emosional yang berbeda. Kenali apa yang membuat anda merasa dicintai, dihargai, dan didukung. Apakah anda lebih membutuhkan pasangan yang memberikan perhatian terus-menerus, atau anda lebih menghargai ruang pribadi? Dengan memahami kebutuhan ini, anda dapat mencari pasangan yang sejalan dengan harapan anda.
Dilansir dari Bolde, Rabu, (18/12/24) Hal yang harus ditekankan adalah anda tidak perlu mengetahui segalanya tentang pasangan ideal melainkan cari tahu apa yang anda butuhkan sehingga jelas apakah seseorang cocok atau tidak.
3. Fokus pada Kesejahteraan Emosional
Sebelum menjalin hubungan baru, pastikan anda telah berdamai dengan diri sendiri dan pengalaman masa lalu. Jika masih ada luka emosional, berikan waktu untuk menyembuhkan. anda bisa mencoba:
- Menulis jurnal untuk menyalurkan perasaan.
- Berbicara dengan teman terpercaya atau konselor.
- Mengikuti aktivitas yang meningkatkan suasana hati, seperti olahraga atau hobi baru.
Kenali diri dengan mengetahui kegiatan-kegiatan apa yang bisa membawa anda pada kebahagiaan diri sendiri. Lagi pula, jika anda tidak tahu apa yang membuat Anda bahagia, bagaimana anda bisa mengharapkan pasangan tahu? Karena itu, fokuslah pada kesejahteraan diri terlebih dahulu.
4. Tingkatkan Rasa Percaya Diri
Hubungan yang sehat membutuhkan individu yang percaya diri dan mandiri. Mulailah dengan menerima kekurangan diri, merayakan kelebihan anda, dan tidak bergantung pada pasangan untuk merasa bahagia. Percaya diri akan membantu anda menjalani hubungan yang lebih seimbang.
5. Tetapkan Batasan yang Sehat
Penting untuk mengetahui batasan anda dalam hubungan. Batasan ini bisa berupa waktu, ruang pribadi, atau hal-hal yang tidak dapat anda kompromikan. Dengan mengetahui batasan anda, anda dapat mengomunikasikannya dengan jelas kepada pasangan. Hal ini berguna untuk menghindari sesuatu yang dapat memecah kesepakatan yang sudah ditetapkan.
Poin ini juga ditegaskan oleh pelatih hubungan bersertifikat Susan Golicic, PhD. Sebagai contoh bisakah anda berkencan dengan perokok? Bagaimana perasaan anda tentang perselingkuhan? Jika anda tidak tahu dan mengenai hal itu dalam diri sendiri anda mungkin akan mengorbankan apa yang benar-benar diinginkan dan dibutuhkan," kata kepada Bustle.
6. Eksplorasi Minat dan Passion
Manfaatkan waktu sebelum menjalin hubungan baru untuk mengeksplorasi hal-hal yang anda sukai. Apakah itu seni, olahraga, atau perjalanan, menemukan passion akan memberikan kepuasan pribadi dan membuat anda menjadi individu yang menarik.
7. Pelajari Apa itu Hubungan yang Sehat
Pahami elemen dasar hubungan yang sehat, seperti komunikasi, rasa hormat, kepercayaan, dan dukungan. Dengan memahami ini, anda akan lebih siap membangun hubungan yang saling menguntungkan.
Sebab begitu banyak orang yang menetap dalam hubungan yang buruk dan terbiasa dengan perilaku beracun sampai-sampai mereka akhirnya merasa seolah-olah itu normal. Anda harus dapat mengenali perilaku beracun dan berbahaya sehingga Anda bisa keluar secepatnya.
8. Bangun Hubungan yang Kuat dengan Diri Sendiri
Cintai diri anda sebelum mencintai orang lain. Kenali apa yang membuat anda bahagia, lakukan hal-hal yang memanjakan diri, dan jadilah teman terbaik bagi diri anda sendiri.
Ketika anda merasa nyaman dengan diri sendiri, anda akan lebih siap untuk berbagi hidup dengan orang lain. Jauh lebih dalam pertanyakan pada diri sendiri apakah yang anda yakini tentang kemanusiaan?
Apakah ada hal-hal apa yang penting bagi Anda? Sebab saat ini hal menjadi penting. Beberapa orang dapat berkencan dengan seseorang yang memiliki cita-cita yang sangat berbeda dari mereka tetapi kebanyakan orang tidak bisa, setidaknya tidak dalam jangka panjang. Ketahui apa yang penting bagi anda dan jangan berkompromi untuk siapa pun atau apa pun.
Mengenal diri sendiri adalah langkah pertama untuk membangun hubungan yang sehat dan bahagia. Ketika anda memahami siapa diri anda, apa yang anda inginkan, dan bagaimana cara mencapainya, anda akan lebih mudah menemukan pasangan yang cocok dan menjalani hubungan yang harmonis. (Enrich Samuel K.P)