Bisnis.com, JAKARTA – Benua Asia memiliki berbagai destinasi wisata dengan beragam cerita di dalamnya. Cerita tersebut dapat berupa kisah legendaris, romantis, atau justru mistis.
Menjadi saksi bisu dari berbagai kisah mistis di masa lalu, tempat-tempat berikut kini menjadi angker dan dicap sebagai tempat berhantu.
Jika sedang bepergian ke berbagai negara di Asia, apa saja rencana perjalanan Anda?
Baca Juga Ini 5 Hotel Paling Berhantu di Dunia |
---|
Apakah Anda hanya akan mengunjungi tempat yang indah dan populer saja? Atau justru Anda tertarik dan cukup berani untuk mengunjungi tempat-tempat yang mistis dan berhantu?
Dilansir dari Travel and Leisure, berikut deretan tempat paling berhantu di Asia:
1. Benteng Bhangarh, India
Benteng ini dahulu merupakan rumah bagi para bangsawan. Namun, benteng Bhangarh dan kota di sekitarnya mulai ditinggalkan pada abad ke-18.
Hal tersebut membuat berbagai kuil dan pasar di daerah tersebut sepi dan terbengkalai. Menurut cerita yang beredar, benteng megah ini ditinggalkan karena dipercaya telah dikutuk.
Terletak di Rajasthan, benteng Bhangarh dilaporkan oleh Kantor Pariwisata Rajasthan sebagai salah satu tempat paling berhantu di India.
2. Rumah Sakit Changi Lama, Singapura
Secara umum, rumah sakit terbengkalai selalu menjadi tempat yang menyeramkan, tidak terkecuali Rumah Sakit Changi lama di Singapura.
Rumah sakit ini beroperasi sejak tahun 1935 hingga 1997, dan berfungsi sebagai rumah sakit militer selama masa Pendudukan Jepang.
Penduduk setempat percaya bahwa rumah sakit ini dihuni oleh banyak hantu yang merupakan mantan pasien dan korban dari penjajahan Jepang. Menurut cerita yang beredar, rumah sakit ini juga memiliki bunker bawah tanah.
3. Rumah Sakit Jiwa Gonjiam, Korea Selatan
Rumah sakit jiwa ini terletak di provinsi Gyeonggi-do, dan diyakini oleh banyak orang sebagai tempat paling berhantu di Korea Selatan.
Setelah ditutup pada tahun 90-an, bangunan ini menjadi terbengkalai dan dipercaya menyimpan cerita mistis tentang kematian pasien yang misterius serta dokter yang menjadi gila dan bunuh diri.
Alasan sebenarnya mengapa bangunan ini ditutup adalah karena masalah pembuangan limbah. Namun, berbagai aktivitas paranormal tidak berhenti dilakukan di tempat ini.
4. Khara Khoto, China
Terletak di Gurun Gobi, situs kuno ini dulunya merupakan kota Mongolia yang menonjol di sepanjang Jalur Sutra. Pada abad ke-14, banyak penduduknya tewas akibat serangan tentara Dinasti Ming–yang merupakan musuh bebuyutan mereka.
Saat ini, sebagian besar Khara Khoto tertutup oleh pasir. Namun, terdapat cerita yang beredar tentang suara-suara aneh yang berasal dari reruntuhan bangunan.
Perusahaan tur seperti Silk Road China Tours mengoperasikan perjalanan wisata ke tempat terpencil tersebut.
5. Kastil Himeji, Jepang
Di dalam kastil ini, terdapat sumur yang terkenal sebagai tempat seorang gadis pelayan bernama Okiku dibuang hingga tewas. Okiku dituduh melakukan kejahatan yang sebenarnya tidak dia lakukan.
Apabila mengunjungi kastil ini, Anda masih dapat melihat sumur tersebut dan juga hantu Okiku yang konon masih suka muncul di halaman kastil dengan gaun putih dan rambut hitamnya yang panjang terurai. Kastil ini merupakan objek wisata populer yang menjadi inspirasi alur cerita "Ringu ", film Jepang asli yang menjadi dasar "The Ring ", salah satu film horor terlaris sepanjang masa.
6. Teacher's Camp, Filipina
Tempat yang berada di kota Baguio ini dibangun pada awal tahun 1900-an, dan awalnya berfungsi sebagai tempat pelatihan guru. Namun, selama Perang Dunia II, tempat ini diduduki oleh pasukan Jepang dan dialihfungsikan sebagai penjara.
Beberapa penampakan hantu dilaporkan terlihat di tempat ini, seperti seorang pendeta tanpa kepala, seorang perempuan berpakaian putih yang berkeliaran, dan seorang perempuan berlumuran darah. Banyak orang yang percaya bahwa tempat ini merupakan tempat paling berhantu di Filipina.
7. Lawang Sewu, Indonesia
Bangunan ini dibangun pada awal tahun 1900-an dan telah beberapa kali berganti fungsi. Awalnya, Lawang Sewu berfungsi sebagai pos terdepan Perusahaan Kereta Api Hindia Belanda, sebelum akhirnya diambil alih oleh tentara Jepang untuk dijadikan penjara–selama Perang Dunia II.
Nama Lawang Sewu sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti "seribu pintu", merujuk pada banyaknya pintu dan jendela yang dimiliki bangunan ini.
Lawang Sewu menjadi saksi bisu pertikaian berdarah antara pasukan Belanda, Jepang, dan Indonesia.
Salah satu cerita hantu yang sangat populer di Lawang Sewu adalah cerita tentang hantu seorang perempuan muda Belanda yang meninggal karena bunuh diri. Konon katanya, hantu perempuan tersebut masih suka berkeliaran di bangunan tersebut. (Rafi Abid Wibisono)