CDC: 3 Negara di Asia Masuk Kategori Level 4 Covid-19 Sangat Tinggi

Bisnis.com, JAKARTA - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS telah menetapkan tujuh negara di Eropa, Timur Tengah dan Afrika Timur ke dalam daftar tujuan risiko perjalanan Covid-19 yang ‘sangat tinggi’.

Diantara tujuh negara tersebut, lima diantaranya merupakan negara-negara terkenal di Eropa seperti Prancis dan Portugal.

Melansir CNN, Selasa (7/12/2021), Prancis dan keempat negara lain di Eropa pindah ke Level 4, yang merupakan kategori berisiko tertinggi CDC pada Senin (6/12). Dua negara lain juga dipindahkan ke Level 4, ‘sangat tinggi’.

Baca Juga Varian Omicron, WHO: Asia-Pasifik Harus Siap Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19

Ketujuh negara itu adalah:

· Andorra

· Siprus

Baca Juga Penemu Vaksin Covid Astrazeneca Sebut Pandemi Selanjutnya Bisa Lebih Buruk

· Prancis

· Yordania

· Liechtenstein

· Portugal

· Tanzania

Adapun negara-negara yang masuk ke dalam kategori Level 4: Covid-19 sangat tinggi, telah memiliki lebih dari 500 kasus per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir, menurut parameter CDC. Sehingga, para pelancong diminta untuk menghindari bepergian ke lokasi-lokasi yang masuk ke dalam kategori Level 4.

Namun, jika Anda harus mengunjungi tempat tersebut, CDC merekomendasikan untuk mendapatkan vaksinasi lengkap terlebih dahulu.

Dalam panduan perjalanannya yang lebih luas, CDC telah merekomendasikan untuk menghindari semua perjalanan internasional sampai Anda telah divaksinasi sepenuhnya.

Negara-negara ini juga dianggap berisiko sangat tinggi, dan bergabung bersama tujuh negara lainnya ke dalam kategori Level 4, yang dianggap sangat tinggi untuk bepergian. Negara –negara ini adalah:

· Barbados

· Pulau Cayman

· Malaysia

· Singapura

· Turki

Secara keseluruhan, lebih dari 80 negara masuk ke dalam kategori Level 4 pada Senin (6/12).

Sementara, kategori Level 3: Covid-19 tinggi berlaku untuk negara yang memiliki antara 100 dan 500 kasus per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir.

Baru-baru ini, empat negara juga telah dipindahkan ke dalam kategori Level 3. Empat negara tersebut adalah:

· Kolombia

· Kuba

· Grenada

· Saint Kitts dan Nevis

Kuba, Grenada serta Saint Kitts dan Nevis sebelumnya berada di Level 4, dan ini merupakan perkembangan yang positif bagi ketiga negara tersebut. Sedangkan Kolombia mengalami peningkatan, membuatnya berada di Level 3 yang sebelumnya berada di Level 2.

Tidak hanya itu, CDC juga menempatkan kapal pesiar, baik di laut ataupun sungai di Level 3.

Kemudian, di Level 2: Covid-19 sedang, memiliki lima entri baru minggu ini. Level 2 berlaku untuk negara yang telah mencatat 50 hingga 99 kasus Covid-19 per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir.

Lima negara terbaru yang dipindahkan ke Level 2 adalah:

· Bahrain

· Tanjung Verde

· Fiji

· Mali

· São Tomé dan Príncipe

Negara Mali yang berada di Afrika Barat sebelumnya berada di Level 1: Covid-19 rendah.

Fiji mengalami penurunan dari Level 3 ke Level 2, yang membuat negara tersebut memutuskan untuk kembali membuka negaranya untuk pelancong internasional pada 1 Desember untuk pertama kalinya sejak ditutup pada Maret 2020.

Untuk Level 1: Covid-19 rendah, ditujukan bagi negara-negara yang mencatat kurang dari 50 kasus baru per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir. Negara yang masuk ke dalam kategori Level 1 adalah Djibouti, negara kecil di Afrika yang sebelumnya berada di Level 2.

Sementara, beberapa negara ini masuk ke dalam kategori risiko Covid-19 ‘tidak diketahui’ pada Senin lalu, karena kurangnya informasi. Beberapa diantaranya adalah Aljazair, Kamboja, Makau, dan Monako.