Bisnis.com, SAMARINDA - Festival Erau Kutai Kartanegara dinobatkan menjadi festival budaya terpopuler oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Erau memperoleh nilai 26,4% tertinggi dibanding Jember Fashion Carnival 26,1% dan Festival Teluk Jailolo 13,6%.
Menteri Pariwisata Arief Yahya di Balairung Soesilo Soedarman di Jakarta menyerahkan penghargaan Anugerah Pesona Indonesia atas pencapaian Festival Budaya Erau sebagai peringkat 1 Festival Pariwisata terpopuler. Penghargaan diberikan kepada Bupati Kukar Rita Widyasari, Jumat (16/9/2016).
Rita mengucapkan terima kasih kepada para pemilik suara memilih Erau sebagai festival terpopuler. Dia yakin proses pemilihan yang dilakukan kali ini sangat netral dan penghargaan Anugerah Pesona Indonesia merupakan penghargaan yang sangat bergengsi yang melibatkan destinasi wisata yang sangat kaya dan beragam.
"Saya berterima kasih atas apresiasi Kementerian Pariwisata RI kepada kerja keras kami. Rasanya sangat bangga luar biasa mendapat peringkat 1. Penghargaan festival Erau ini kami ingin terus pertahankan dengan melakukan kolaborasi-koloborasi agar terus digemari,” kata Rita, Sabtu (17/9/2016).
Rita menilai, keberhasilan Erau sebagai festival budaya terpopuler di Indonesia juga berkat tingginya antusias masyarakat yang selalu terlibat dan banyaknya pengunjung wisatawan yang datang menyaksikan.
"Ke depan, kami juga berharap tidak hanya Erau mendapat penghargaan, tetapi ada juga kuliner khas Kutai bisa mendapat penghargaan dan mencari surga wisata lain yang masih tersembunyi. Kami bersama pemerintah daerah lain berlomba-lomba terus menghias daerah menemukan surga-surga wisata yang tersembunyi. Seperti, Nusa Tenggara Timur yang berhasil menjadi juara umum," jelas Rita.
Sehari sebelum menerima penghargaan Anugerah Pesona Indonesia, Upacara Adat Erau juga ditetapkan sebagai Warisan Budaya Indonesia dalam Sidang Penetapan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia 2016, bersama Sarung Samarinda dan Petis Udang Paser untuk Kaltim tahun 2016.