Blackpink akan melakukan konser pada hari ini di Jakarta./Instagram
Entertainment

Calon Penonton Blackpink di Singapura jadi Korban Calo, Rugi Tembus Rp300 Juta

Mutiara Nabila
Kamis, 26 Juni 2025 - 13:45
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Setidaknya 26.000 dolar Singapura atau sekitar Rp331 juta hilang dalam waktu sekitar 2 pekan akibat penipuan tiket konser Blackpink di Singapura.

Dilansir The Straits Times, setidaknya 26.000 dolar Singapura telah hilang dalam waktu sekitar dua minggu akibat penipuan yang menjual tiket konser palsu untuk pertunjukan girl group K-pop Blackpink.

Polisi mengatakan pada Selasa, 24 Juni 2025 bahwa setidaknya ada 18 kasus yang dilaporkan di mana para korban membeli tiket konser palsu melalui platform pihak ketiga.

Kuartet K-pop Blackpink sendiri akan menggelar dua pertunjukan di Singapura, pada 29 dan 30 November di Singapore National Stadium sebagai bagian dari tur dunia "Deadline" yang sangat dinantikan.

Modus Penipuan

Polisi mengatakan korban terperangkap setelah menanggapi iklan atau daftar tiket konser yang dijual di platform daring seperti Telegram, Carousell, X, Facebook Messenger, Viagogo.com, dan Xiaohongshu.

Beberapa penipu akan memberikan tangkapan layar atau video tiket atau tanda terima palsu untuk meyakinkan korban bahwa tiket tersebut asli.

Penipu juga akan mengklaim bahwa penjualan tiket dibatasi waktu atau jumlahnya terbatas dan menjanjikan akan mengirimkan tiket kepada korban setelah pembayaran berhasil.

Dalam beberapa kasus, ketika korban tidak menerima tiket konsernya, penipu akan meminta pembayaran tambahan dengan mengklaim bahwa mereka tidak menerima pembayaran yang dilakukan oleh korban.

Korban baru sadar bahwa mereka telah ditipu setelah penipu tersebut tidak dapat dihubungi atau tidak mengirimkan tiket.

Polisi mengatakan setidaknya 128 laporan penipuan diajukan pada 2023 terkait konser "Born Pink" milik Blackpink di Singapura, dengan total kerugian sedikitnya 206.000 dolar. Korban sebagian besar adalah pelajar perempuan Singapura berusia antara 10 dan 29 tahun.

Polisi menambahkan bahwa berdasarkan syarat dan ketentuan penjualan tiket konser Blackpink di Singapura, tiket tersebut tidak dapat dipindahtangankan atau dijual kembali.

Mereka yang kedapatan membeli tiket penjualan kembali akan ditolak dari konser di Singapore Sports Hub, tempat Stadion Nasional berada, tanpa pengembalian uang.

Polisi juga telah menghubungi platform seperti Carousell, Facebook Marketplace, dan TikTok untuk menghapus iklan tiket yang dijual kembali.

Untuk mengatasinya, penyelenggara konser meminta calon penonton mengunduh aplikasi ScamShield dan membeli tiket konser Blackpink hanya dari Ticketmaster, platform resmi untuk penjualan tiket.

Penulis : Mutiara Nabila
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro