Bisnis.com, JAKARTA — Biasanya, orang tua sering sekali melarang anak-anak untuk bermain hujan karena bisa menyebabkan sakit demam dan flu. Benar air hujan bisa menyebabkan sakit?
Anggapan bahwa kehujanan bisa langsung membuat seseorang jatuh sakit sudah lama tertanam dalam budaya masyarakat Indonesia. Namun secara medis, air hujan itu sendiri bukanlah penyebab langsung dari penyakit seperti flu, pilek, atau demam.
Dilansir dari Completecare, Kamis (12/06/2025), kehujanan tidak serta-merta membuat seseorang jatuh sakit. Meskipun air hujan bukan penyebab langsung seseorang sakit, kondisi tubuh yang basah dan dingin akibat hujan dapat meningkatkan risiko tertular penyakit, terutama jika daya tahan tubuh sedang menurun.
Penyebab seseorang rentan sakit karena kehujanan:
1. Penurunan Suhu Tubuh
Cuaca dingin dan hujan dapat menurunkan suhu tubuh, yang pada akhirnya bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh kita dan membuat kita lebih rentan jatuh sakit. Suhu tubuh yang menurun juga meningkatkan risiko infeksi dan membuat tubuh lebih sulit melawan penyakit.
Melansir dari Healthline, sebuah penelitian tahun 2022 menunjukkan bahwa kedinginan dapat berdampak negatif pada sistem kekebalan tubuh seseorang, sehingga membuat mereka lebih rentan tertular virus flu.
2. Kelembapan Udara yang Rendah
Mengapa banyak orang jatuh sakit saat musim hujan atau cuaca dingin? Faktanya, bakteri dan virus yang menyebar lewat udara bisa bertahan lebih lama di lingkungan dengan kelembapan rendah. Hal ini meningkatkan kemungkinan kita tertular penyakit. Itulah sebabnya flu dan pilek sangat umum terjadi di musim dingin, karena banyaknya virus dan bakteri yang beredar di udara.
Simak Tips Terhindar Sakit di Musim Penghujan
1. Memakai Pakaian Hangat
Cuaca dingin membuat tubuh kita kehilangan panas lebih cepat, yang dapat meningkatkan risiko terserang penyakit bahkan hipotermia. Salah satu tips utama menjaga kesehatan di musim hujan adalah mengenakan pakaian berlapis untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat dan mengurangi risiko jatuh sakit.
2. Selalu Membawa Payung
Usahakan untuk tidak basah kuyup saat hujan dengan membawa payung dan segera mencari tempat berteduh. Payung bisa menjadi pelindung langsung dari hujan yang membantu tubuh tetap kering dan menjaga suhu tubuh tetap stabil.
3. Segera ganti Pakaian
Setelah tubuh basah akibat kehujanan, usahakan untuk segera mengganti pakaian. Pakaian yang lembap atau basah dapat menurunkan suhu tubuh, yang berisiko melemahkan sistem kekebalan dan memicu timbulnya penyakit.
4. Hindari orang yang sedang sakit
Bakteri dan virus yang menyebar lewat udara adalah penyebab utama meningkatnya kasus penyakit saat musim hujan dan cuaca dingin. Jika memungkinkan, hindarilah kontak dengan orang yang sedang sakit dan terus praktikkan kebiasaan hidup bersih, seperti mencuci tangan dengan sabun secara menyeluruh dan menggunakan hand sanitizer untuk menghindari penyebaran kuman.