Bisnis.com, JAKARTA - Alexandra Askandar, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri serta sosok perempuan berpengaruh di industri perbankan, mendukung ajang Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024.
Dia tampil dengan anggun dalam balutan karya Batik Riana Kesuma sebagai salah satu muse bersama ladies bankers lainnya, sebagai pemerhati fashion yang aktif, Alexandra menilai bahwa IN2MF 2024 merupakan titik balik penting dalam perkembangan industri fashion halal di tanah air.
IN2MF menyoroti pentingnya transformasi modest fashion Indonesia agar mampu bersaing di panggung internasional, sekaligus tetap memperhatikan aspek keberlanjutan dan nilai-nilai budaya Indonesia yang kaya.
Sebagai seorang perempuan yang percaya akan pentingnya kolaborasi lintas sektor, Alexandra melihat bahwa modest fashion berkelanjutan tidak hanya memajukan industri fashion, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat luas, terutama dalam hal pemberdayaan perempuan dan pengrajin lokal.
“Saya sangat bangga melihat banyak brand modest fashion Indonesia yang kini mampu memadukan nilai-nilai tradisional dengan desain kontemporer. Modest fashion lokal tidak hanya memenuhi kebutuhan perempuan Indonesia akan gaya yang elegan, tetapi juga mencerminkan semangat keberlanjutan dan rasa cinta terhadap produk-produk buatan anak bangsa,” tulis Alexandra Askandar dalam siaran pers, Kamis (7/11/2024).
Bagi Alexandra Askandar, industri modest fashion yang berkelanjutan adalah bentuk nyata dari kemajuan budaya dan ekonomi bangsa.
Dia percaya bahwa perempuan Indonesia memiliki peran istimewa dalam mendukung industri ini, baik sebagai pengguna, pencipta, maupun penggerak perubahan. Dengan menggunakan produk-produk modest fashion yang berkualitas dan berkelanjutan, perempuan Indonesia tidak hanya merayakan keindahan budaya lokal tetapi juga mendukung gaya hidup yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Dalam mendukung modest fashion berkelanjutan, Alexandra turut mengapresiasi berbagai brand yang berkomitmen pada proses produksi berkelanjutan dan pemberdayaan pengrajin lokal. Menurut Alexandra, pendekatan ini sangat penting untuk membangun industri yang tidak hanya mementingkan tren tetapi juga memiliki dampak positif bagi ekonomi dan sosial.
Inovasi yang memadukan elemen budaya tradisional dengan desain modern menjadi salah satu kekuatan utama modest fashion Indonesia. Alexandra meyakini bahwa inovasi ini penting untuk meningkatkan daya saing produk lokal, sehingga modest fashion Indonesia dapat menempati posisi strategis di pasar internasional.
Alexandra Askandar menyampaikan dukungan pribadinya untuk keberlanjutan acara ini di masa depan.
“Saya berharap, kegiatan IN2MF ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya dan mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, khususnya kami semua, perempuan Indonesia yang akan selalu bangga mengenakan produk-produk buatan dalam negeri,” ujar Alexandra.
IN2MF 2024 diusung oleh Bank Indonesia bersama Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia, dan Indonesian Fashion Chamber (IFC), dengan tema “Elevating Sustainable Modest Fashion to the Global Stage.